Puan: Demokrasi jadi Berhala Baru
Rabu, 27 Juni 2012 – 10:25 WIB
Cucu Proklamator RI, Bung Karno, itu menegaskan, pada 1932 di surat kabar Fikiran Ra’jat Bung Karno menulis tentang Demokrasi Politik dan Demokrasi Ekonomi. Dalam tulisan itu, Bung Karno menjelaskan apa yang dimaksud dengan Sosio Nasionalisme dan Sosio Demokrasi.
Menurutnya, gagasan Bung Karno tentang Sosio Demokrasi tersebut saat ini sangat relevan untuk dibahas dan diimplementasikan.
Trisakti ajaran Bung Karno lainnya, kata Puan adalah berdaulat dalam bidang politik, berdikari dalam bidang ekonomi dan berkepribadian yang berkebudayaan Indonesia seolah dianggap pepesan kosong yang tidak ada gunanya.
"Kini sudah saatnya kita terbangun dari tidur lelap ini. Saatnya kita sadar dan bangkit dari kekeliruan dan kekhilafan sejarah kita sebagai sebuah negara bangsa," beber Puan.
JAKARTA -- Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik, Puan Maharani menegaskan, demokrasi yang tengah dipraktekkan dalam ketatanegaraan di Indonesia
BERITA TERKAIT
- Eman Suherman Putra Daerah Terbaik untuk Masa Depan Majalengka
- Nalim Unggul di Survei NasDem & Makin Optimistis Maju pada Pilkada Merangin
- Elektabilitas Faida Makin Tinggi Jelang Pilkada Jember
- Prof Zainuddin Maliki: Rakyat Mendambakan Sentuhan Muhammadiyah terhadap Sektor Tambang
- Mujiyono & Heru Figur Jawa yang Berpotensi Jadi Penentu di Pilkada Jakarta
- Elite PPP Sebut Seluruh Kader Sudah Bekerja Maksimal di Pemilu 2024