Pulang dari Jakarta, Ibu dan Dua Anaknya Isolasi Mandiri di Perladangan

Pulang dari Jakarta, Ibu dan Dua Anaknya Isolasi Mandiri di Perladangan
Tim Pokja Unit Kesehatan Masyarakat Puskesmas Tanjung Makmur memantau kesehatan tiga warga yang menjalani isolasi pada pondok di sebuah ladang. Foto: ANTARA/HO

jpnn.com, PAINAN - Tiga warga Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat yang pulang dari Jakarta memilih menjalani isolasi mandiri di sebuah perladangan tak jauh dari rumah mereka.

Mereka memilih isolasi mandiri di perlandangan guna memutus mata rantai penyebaran virus corona jenis baru itu.

"Kami dari Puskesmas Tanjung Makmur, Kecamatan Silaut mengapresiasi ibu dan kedua anaknya tersebut, ketiganya telah menjalani isolasi terhitung tiga hari per hari ini," kata Penanggungjawab Pokja Unit Kesehatan Masyarakat Puskesmas Tanjung Makmur, Dwi Muchranto dihubungi di Painan, Rabu.

Ia menjelaskan ibu dan dua anaknya itu pulang dari Jakarta usai mengunjungi salah seorang anaknya yang bekerja di sana.

Sesampainya di Silaut mereka langsung menuju kamp milik salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit di kecamatan setempat yang menjadi lokasi suaminya bekerja.

Hanya saja dengan alasan keamanan pihak perusahaan menyarankan ketiganya untuk menjalani isolasi dan nagari setempat menawarkan mereka untuk menjalaninya di sebuah gedung sekolah dan mereka menolak.

Alasan penolakan ialah karena gedung sekolah berada di permukiman padat penduduk serta tidak ingin meresahkan masyarakat sekitar, dan akhirnya mereka meminta izin ke salah seorang pemilik ladang untuk tinggal sementara di sebuah pondok di sana dan pemilik ladang pun mengizinkannya.

"Mereka patut dicontoh karena berupaya menyukseskan program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19," ungkapnya.

Tiga warga Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat yang pulang dari Jakarta memilih menjalani isolasi mandiri di sebuah perladangan tak jauh dari rumah mereka.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News