PUPR Targetkan Empat Bendungan di Jatim Rampung Tahun Ini

PUPR Targetkan Empat Bendungan di Jatim Rampung Tahun Ini
Presiden RI Joko Widodo meresmikan Bendungan Tukul, di Desa Karanggede, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur (Jatim), Minggu (14/02/2021) siang. Foto: Biro Pers Setpres

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air menargetkan empat bendungan di Jawa Timur rampung pada tahun ini.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan empat bendungan di Provinsi Jawa Timur ditargetkan rampung tahun ini.

Menurut Basuki, keempatnya yakni Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan, Bendungan Tugu di Kabupaten Trenggalek, Bendungan Bendo di Ponorogo, dan Bendungan Gongseng di Bojonegoro.

"Bendungan Tukul telah selesai pembangunannya dan diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 14 Februari 2021 lalu," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (27/2).

Kedua, lanjut Basuki, yakni Bendungan Tugu yang pencanangan pembangunannya (groundbreaking) telah dilakukan sejak Januari 2014 lalu. Saat ini, progres pekerjaannya telah mencapai 88,54 persen.

Pembangunan Bendungan Tugu dilaksanakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya dengan nilai kontrak tahun jamak sebesar Rp1,9 triliun.

Manfaat Bendungan Tugu untuk mengairi daerah irigasi Ngasinan seluas 1.200 hektar dan sumber air baku sebesar 10 liter per detik, pembangkit listrik sebesar 0,4 megawatt, mereduksi banjir dan pariwisata.

"Secara teknis bendungan ini memiliki kapasitas tampung 9,3 juta meter kubik. Proses pembangunan Bendungan Tugu telah melalui beberapa tahap studi sejak 1984," tutur dia.

PUPR Targetkan empat bendungan di Jatim rampung tahun ini. Bendungan difungsikan sebagai aliran irigasi dan tampungan air saat hujan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News