Purbo Asmoro

Oleh Dahlan Iskan

Purbo Asmoro
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Maka berkat kesakitan Sadewa, Durga pun bisa kembali jadi bidadari yang cantik. "Itu lakon kreasi Anda sendiri atau sesuai dengan pakem pewayangan?" tanya saya.

"Itu ada di kitab sastra Sudomolo karya sastrawan Agung Prof. Dr. Raden Mas Purbatjaraka," ujar Ki Purbo mengisahkan magnum opus seniman kelahiran 1884 itu.

Tanpa gamelan dan sinden, seorang dalang ternyata tetap bisa tampil mengharukan. Hanya saja ketika adegan perang memang terasa tidak serunya. Sepo.

Apa pun, setidaknya pandemi telah memaksa segala macam kreasi terlahirkan.

Lalu jadilah kehidupan baru: dalang virtual. Dalang YouTube. Dengan penonton puluhan sampai ratusan ribu orang.

Dulu seorang dalang hanya mengenal dunia mayapada. Kini mereka harus mendalang di dunia maya.(disway.id)

 

Ki Purbo sadar adegan sesaji itu bisa dikecam kalangan agamawan garis jingga. Maka ia jelaskan: sesajen itu bukan untuk dipersembahkan kepada setan.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News