Pyra Melawan Stereotip Bersama Ramengvrl dan Yayoi Daimon

Pyra Melawan Stereotip Bersama Ramengvrl dan Yayoi Daimon
Musikus asal Thailand Pyra. Foto: Dok. Pyra

jpnn.com, THAILAND - Musikus visioner asal Thailand Pyra menghadirkan kolaborasi lintas negara dalam lagu terbaru berjudul Yellow Fever.

Pyra mengajak Ramengvrl (Indonesia) dan Yayoi Daimon (Jepang) untuk menyumbang suara di lagu ini.

Sebagai seorang musisi yang membahas berbagai isu sosial politik lewat musiknya, Yellow Fever mewakili kemuakkan Pyra terhadap berbagai stereotip menjijikan yang dikaitkan dengan orang-orang Asia.

Lagu ini dibalut dengan humor gelap namun tetap tegas.

Menurut Pyra, Yellow Fever menyinggung topik-topik meliputi peran gender konvensional yang sudah tidak relevan, ketidaksetaraan ras, dan isu-isu yang jarang dibahas di ranah musik populer.

Berkolaborasi dengan Ramengvrl dan Yayoi Damon, Pyra menggunakan lagu ini sebagai kendaraannya untuk menyoroti kreativitas para perempuan Asia dan membahas masalah-masalah yang dihadapi komunitas orang-orang Asia di seluruh dunia.

"Yellow fever adalah fetish menjijikkan terhadap wanita Asia, dan ya, kami sudah muak dengan itu Lagu ini adalah katalis untuk sebuah perubahan," kata Pyra, Kamis (4/3).

Sejak debutnya pada tahun 2016, Pyra sukses menarik perhatian global.

Pyra mengajak Ramengvrl (Indonesia) dan Yayoi Daimon (Jepang) untuk terlibat dalam lagu Yellow Fever.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News