Rabu Bertugas, Rabu Berpulang
Kamis, 24 Mei 2012 – 06:36 WIB

Keluarga korban kecelakaan Sukhoi Superjet 100, mencium foto di atas peti jenazah saat prosesi acara serah terima jenazah dari pemerintah ke pihak keluarga, Rabu (23/5). Foto : Arundono W/JPNN
Pemandangan memilukan itu lantas membuat kerabat Nia untuk ikut menenangkan. Setelah itu, Nia terlihat berbincang dengan anaknya untuk memberikan pengertian. Berdasar pantauan Jawa Pos, air mata juga masih keluar dari beberapa keluarga lainnya. Bahkan, ada seorang ibu-ibu yang menangis dari sebuah kursi roda.
Baca Juga:
Setelah itu, tepat pukul 10.00 WIB upacara penyerahan jenazah mulai dilakukang. Dipimpin langsung oleh Menko Kesra Agung Laksono, terlihat juga Menteri Perhubungan (Menhub) EE Mangindaan yang sebelumnya menerima jenazah dari Tim Disaster Victim Identivication (DVI) Mabes Polri. "Saya mengucapkan duka cita, takdir memaksa kita kehilangan putra-putri terbaik bangsa," ujarnya.
Menhub juga menjelaskan kepada keluarga bahwa tim pencari sudah bekerja semaksimal mungkin. Dia berharap keluarga bisa mengerti betapa sulitnya medan yang harus ditempuh tim pencari. Maklum, seluruh jenazah yang berhasil di evakuasi tidak utuh. Bahkan, menurut tim DVI tidak ada yang mencapai 50 persen.
Pidato Mangindaan diakhiri dengan ucapan terima kasih kepada seluruh tim yang terlibat dalam pencarian, evakuasi, dan identifikasi. Setelah itu, proses penyerahan jenazah dimulai. Teknisnya, jenazah langsung dimasukkan kedalam ambulan yang sudah berbaris menunggu. Jenazah akan diantar ke kediaman dengan kawalan voorijder.
JAKARTA - Dua minggu setelah kejadian nahas di Gunung Salak terjadi, keluarga baru bisa memakamkan korban Sukhoi Super Jet (SSJ) 100. Kemarin, seluruh
BERITA TERKAIT
- Tuntaskan Kemiskinan, Khofifah Bersama Muslimat NU Terbukti Mampu Mengatasi Persoalan Rakyat
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- Chaidir Minta Peserta Seleksi PPPK tak Tergoda Rayuan Oknum yang Menjanjikan Kelulusan
- Pemprov Jateng: PLTS Off-Grid Bebas Dipasang Mandiri Tanpa Tergantung PLN
- Vasektomi Menjadi Syarat Penerima Bansos Berpotensi Pidana
- Haidar Alwi Nilai Jenderal Listyo Sigit Kapolri Terbaik Sepanjang Masa