Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo yang Aktif sebagai Juru Kampanye Perubahan Iklim
Presentasi ke Kalangan Pengusaha, Manfaatkan Jaringan Orang Tua
Rabu, 12 Januari 2011 – 07:17 WIB
Selain merambah bidang bisnis, Sara siap masuk ke lingkungan politik di sekitarnya. "Pokoknya, untuk urusan itu (perubahan iklim, Red), semua harus bergerak bersama-sama," papar keponakan pendiri dan pembina Partai Gerindra tersebut.
Menurut dia, keluarga di kanan dan kirinya pasti mencintai bumi, selain cinta keluarga. Nah, dari sanalah Sara berharap hasil presentasi di beberapa keluarga berdampak positif. Minimal, keluarganya bisa menyerap informasi yang sudah dia dapat selama menjalani The Climate Project Asia Pacific Summit. Dengan begitu, mereka bisa lebih berpihak kepada kehidupan yang bersahabat dengan lingkungan.
Sara pun bakal semakin gencar kumpul-kumpul dengan massa sendiri. "Lingkungan saya itu saya beri porsi besar," papar dia. Dengan presentasi yang digagas, dia berharap ilmu untuk menangkal perubahan iklim bisa ditularkan kepada banyak orang. Setiap obrolannya nanti tidak dilepaskan dari pesan-pesan menjaga bumi.
Untuk kehidupan pribadi, dia mengakui ada kebiasaan yang tidak bisa diubah. Padahal, kebiasaan tersebut sebenarnya tidak mendukung gerakan menangkal perubahan iklim. Yaitu, bepergian dengan menggunakan mobil mewah. Sayang, dia tidak mau menyebut merek tunggangannya itu. "Dengan kondisi Jakarta dan kesibukan lain, sulit meninggalkan mobil," terangnya, lantas tersenyum.
Darah pengusaha yang mengalir di tubuh Rahayu Saraswati tak lantas membuatnya terjun ke dunia bisnis. Tapi, dia malah larut dalam dunia hiburan.
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor