Raja Salman Tinggalkan Bali, Penerbangan Delay 45 Menit

Raja Salman Tinggalkan Bali, Penerbangan Delay 45 Menit
Rombongan ajudan, pelayan dan koko Raja Salman bin Abzulaziz saat memasuki pesawat di Bandara Ngurah Rai sebelum terbang ke Jepang, Sabtu (11/3). Foto: istimewa for Radar Bali

Selain menangani groundhandling para delegasi, JAS juga akan mengurusi kargo dari rombongan Kerajaan Saudi ini.

Salah satunya, tangga escalator khusus yang digunakan Raja Salman untuk naik/turun dari pesawat.

Tangga akan diterbangkan menuju Beijing dari Denpasar dengan menggunakan penerbangan SV6894/6896.

Sementara dua mobil mercy S600, kemungkinan akan berangkat dengan flight SV6889/6890 menuju Maladewa.

Kedua mobil tersebut akan diangkut dengan pesawat B747F esok harinya (13/3).

Martha mengungkapkan, untuk menangani kepulangan rombongan kerajaan Saudi ini, JAS telah mengalokasikan sekitar 375 staf.

Sebanyak 100 orang khusus untuk Raja Salman saja, dan sisanya untuk rombongan lainnya.

”Total VVIP Greeters yang dialokasikan untuk tanggal 12 Maret 2017 ada sebanyak 35 staff dengan seragam JAS. Ditambahkan ciri khas Bali seperti aksesoris kain selendang Prade Bali yang diikatkan di pinggang dan menggunakan bunga kamboja,” jelasnya.

Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud mengakhiri kunjungannya di Bali hari ini (12/3).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News