Rambo Nagan Minta Perlindungan Pemerintah dan DPR Aceh

Rambo Nagan Minta Perlindungan Pemerintah dan DPR Aceh
Rambo Nagan. Foto: YouTube

"Kata kata ini membuat saya masih dibayang bayangi ketakutan dan saya saat ini terpaksa berangkat ke Banda Aceh," ungkapnya.

Rambo juga memiliki istri dan empat orang anak, untuk bekerja saja belum merasa nyaman. Padahal, keluarga meminta untuk pulang. "Saya bekerja sebagai buruh kasar," jelasnya.

Dia menjelaskan, saat kepolisian datang menggunakan satu mobil dan dua sepeda motor dan Rambo datang ke Mapolsek bersama kepala desa setempat. Rambo sendiri menurut pengakuannya, merupakan keturunan suku jawa, namun lahir dan besar di Aceh.

Sementara pada kesempatan ini, Wakil Ketua Relawan 2019 Ganti Presiden Fazel Haitamy mengatakan, Rambo merasa terteror dengan reaksi video yang dilakukannya.

Untuk itu, tindakan yang merugikan Rambo sendiri dan terkesan tidak adil dia dapatkan. Padahal, pria bertopeng itu tidak pernah diusut dan dicari orangnya.

Pengacara Rambo, Mukhlis Mukhtar mengungkapkan, perlu perlindungan hukum dan politik bagi Rambo. Sehingga Rambo kembali normal dan dapat beraktivitas kembali seperti biasa.

Selain itu, kata Mukhlis, tak Rambo, kasus seperti ini tidak terulang lagi di Aceh yang efeknya sangat cepat viral dan sensitif.

Ketua Komisi I DPRA, Azhari Cage menyampaikan, akan mempertanyakan nanti dalam rapat dengan Polda Aceh terhadap pria bertopceh yang juga viral beberapa waktu lalu.

Nirmanto alias Rambo Nagan, meminta perlindungan dirinya dan keluarganya kepada pemerintah dan DPRD Aceh pasca videonya viral beberapa waktu lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News