Ratusan Guru PPG Gagal Mengikuti Seleksi PPPK, Pj Wali Kota Pariaman Beri Penjelasan Begini

jpnn.com - PARIAMAN - Penjabat Wali Kota Pariaman, Sumatera Barat, Roberia memberi penjelasan terkait kabar 420 guru berstatus Pendidikan Profesi Guru (PPG) gagal mengikuti seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
“Mereka satu jam pun tidak mengajar di Pariaman, lalu saya luluskan? Saya tidak mau menjadi orang yang kemudian saya menanggung beban itu," kata Roberia saat menjawab pertanyaan terkait berita viral 420 guru PPG batal dilantik jadi PPPK di Pariaman, Rabu (19/2).
Dia mengatakan bahwa jajarannya sudah mencoba meloloskan ratusan guru tersebut.
Namun, dia menegaskan kepada jajaran untuk menjadikan mereka tidak memenuhi syarat (TMS).
Roberia menjelaskan alasannya menjadikan 420 guru TMS karena ratusan guru PPG yang banyak berasal dari luar daerah mulai dari Aceh, Sumatera Utara, Riau dan sejumlah daerah di Sumbar, itu tidak mengajar di SD Negeri dan SMP Negeri di Pariaman.
Menurut dia, ratusan guru PPG itu mendaftar karena mendapatkan informasi Pariaman salah satu daerah di Sumbar yang membuka seleksi PPPK guru PPG.
Padahal, kata dia, pengangkatan PPPK di Pariaman yang dilakukan saat ini khusus untuk tenaga honorer yang sudah mengabdikan dirinya untuk daerah itu baik yang berpendidikan tinggi maupun tamatan SD.
"Jadi, sejak awal saya tidak membuka ruang itu (penerimaan guru PPG yang belum mengabdikan diri di Pariaman)," katanya.
Ratusan guru PPG batal mengikuti seleksi PPPK, Pj Wali Kota Pariman, Sumbar, Roberia beri penjelasan begini.
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Menteri Mu'ti Terima Rekomendasi Konsolidasi Nasional Dikdasmen, Ada soal Guru & SPMB
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- 205 CPNS Terima SK, Bupati Kotim: Jangan Coba-Coba Minta Mutasi
- FIFGroup Nobatkan Guru Penggerak Literasi Keuangan sebagai Duta Menyala
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini