Ratusan Guru PPG Gagal Mengikuti Seleksi PPPK, Pj Wali Kota Pariaman Beri Penjelasan Begini

Roberia mengatakan tenaga honorer yang baru satu tahun mengabdikan diri di Pariaman saja tidak dijadikan TMS oleh jajarannya apalagi yang belum pernah mengabdikan diri.
Dia menyampaikan sering berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait dengan PPG, sehingga mengambil kesimpulan adanya kesalahan pemahaman produk kebijakan dari kementerian terkait oleh guru PPG tersebut.
Selain itu, lanjutnya, ratusan guru PPG tersebut mendaftar pada tahap II yang pada dasarnya saat ini masih dalam tahapan masa sanggah.
Sementara, yang dilantik hari ini sebanyak 588 orang merupakan tenaga honorer di Pariaman yang mengikuti seleksi pada tahap I.
Dia mengatakan jika Pemkot Pariaman menerima pendaftaran 420 orang guru PPG tersebut dan sekitar 100 orang di antaranya saja yang lulus, maka pihaknya akan kesulitan memosisikan mereka di sekolah negeri di daerah itu yang jumlahnya terbatas.
"Jadi, masyarakat banyak yang tidak tahu, mereka ikut seleksi tahap II. Bagaimana mereka dilantik sedangkan mereka tidak memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi," tambahnya.
Untuk diketahui perwakilan guru PPG tersebut telah beraudiensi dengan Pj Wako Pariaman Roberia beberapa hari yang lalu. Namun, di sejumlah media sosial beredar narasi yang disampaikan oleh oknum tertentu bahwa guru yang mengikuti PPPK di Pariaman batal dilantik. Hal tersebut memicu komentar negatif terhadap Pemkot Pariaman. (antara/jpnn)
Ratusan guru PPG batal mengikuti seleksi PPPK, Pj Wali Kota Pariman, Sumbar, Roberia beri penjelasan begini.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Ada Jenis Honorer Database BKN Tidak Bisa jadi PPPK Paruh Waktu
- Pemerintah Beri Bantuan Rp 3 Juta untuk Guru, Honorer Dapat Insentif Langsung ke Rekening
- Ini Jadwal Terbaru Tes PPPK Tahap 2, Ada Lokasi Lintas Provinsi
- PPPK 2024 Bakal Mendapat TPP, Seragam sama dengan PNS
- PPPK Paruh Waktu Naik Status juga Berdasar Penilaian Kinerja
- 5 Berita Terpopuler: Persaingan PPPK Tahap 2 Ketat, Ketua Forum Honorer Menolak Tegas, Maksudnya Apa?