Ratusan Ribu Muslim di Athena Tak Punya Masjid
Minggu, 30 Desember 2012 – 21:01 WIB
ATHENA - Jumlah Muslim yang ada di Athena, Yunani disebut mencapai lebih dari 300 ribu orang. Ironisnya, Athena menjadi satu-satunya ibu kota negara anggota Uni Eropa yang tidak memiliki masjid. Namun ketika Yunani juga berfungsi sebagai pintu masuk pendatang ke Uni Eopa, jumlah warga Muslim di negara ini makin besar. "Menyedihkan sebenarnya karena Yunani dikenal sebagai tempat lahirnya demokrasi dan peradaban, termasuk di antaranya nilai-nilai menghormati agama lain," kata Syed Mohammad Jamil dari Komunitas Yunani Pakistan seperti dilansir BBC (28/12). Menurutnya, menjadi sebuah tragedi karena dengan jumlah umat Islam sebanyak itu ternyata tak memiliki masjid.
Setiap hari Jumat ratusan warga Muslim di ibukota Yunani itu harus berdesak-desakan di ruang bawah tanah untuk salat Jumat. Fasilitas darurat seperti ini sebenarnya melanggar hukum, namun umat Islam di Athena tidak memiliki pilihan lain.
Sejak Yunani merdeka dari Kekhalifahan Usmani pada 1832, tidak pernah ada pemerintah yang mengizinkan pendirian masjid. Masjid dianggap tidak sesuai dengan budaya Yunani, negara yang lebih 90 persen warganya menganut Kristen Ortodoks.
Baca Juga:
ATHENA - Jumlah Muslim yang ada di Athena, Yunani disebut mencapai lebih dari 300 ribu orang. Ironisnya, Athena menjadi satu-satunya ibu kota negara
BERITA TERKAIT
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024