Ratusan Tenaga Medis di Wisma Atlet Kompak Lakukan Ini untuk Rontokkan Covid-19
Sebelumnya pada pukul 08.00 WIB Kementerian Kesehatan sudah terlebih dahulu menggelar upacara peringatan Hari Kesehatan dengan tema yang sama.
“Dengan tema besar itu, mari satukan tekad untuk memberikan layanan terbaik bagi pasien Covid di Wisma Atlet,” seru Mayjen Tugas.
Pria yang juga menjabat Kepala Pusat Kesehatan TNI mengucapkan rasa terima kasih pada para tenaga kesehatan yang telah berjuang tanpa lelah dan tanpa pamrih demi kemanusiaan.
“Semangat kepahlawan sudah ditunjukkan oleh kalian semuanya. Bersatu padu untuk membuat layanan yang luar biasa di RSDC Wisma Atlet ini. Tepuk tangan untuk kita semua,” kata dia.
Acara peringatan Hari Kesehatan ke-56 ditutup dengan pernyataan dari Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Letkol Laut Muhammad Arifin.
Secara khusus M Arifin mendoakan para tenaga kesehatan yang wafat dalam perjuangan melawan Covid-19 di berbagai rumah sakit.
“Mari kita panjatkan doa, mudah-mudahan tenaga kesehatan yang mendahului kita dalam era pandemi Covid-19 diterima segala amal baiknya,” kata M Arifin.
Ratusan tenaga kesehatan di berbagai rumah sakit di Indonesia dilaporkan wafat dalam perjuangan melawan Covid-19.
Para tenaga medis yang ada di Rumah Sakit Darurat Covid-19 terus berjuang memberikan penanganan kepada pasien, di mana pada momen Hari Kesehatan ke-65 mereka kompak melakukan tepuk tangan sebagai simbol merontokkan Covid-19.
- Sudah 50 Tahun di Indonesia, ChildFund Dorong Partisipasi Lebih Banyak Pihak
- Jaga Hati
- Zeni
- DPR Bangga dengan Kinerja Erick Thohir yang Tangani Covid-19 hingga Bongkar Korupsi Dapen
- Kadinkes Sumut Ditahan Jaksa terkait Korupsi APD Rp 24 Miliar
- Akademisi UI Terbitkan Buku Evaluasi Efektivitas PPKM dalam Penanganan Pandemi Covid-19