Redam Krisis Ekonomi, Umat Islam Diminta Rajin Bersedekah

jpnn.com - JAKARTA - Di tengah ancaman krisis ekonomi yang ditandai dengan pelemahan nilai rupiah diharapkan tidak menjadi momok yang menakutkan bagi umat Islam dalam merespon kondisi perekonomian saat ini.
Pimpinan Ar-Rahman Qur'anic Learning (AQL) Islamic Center Ust Bachtiar Nasir, mengingatkan agar bangsa ini tidak larut dalam kekhawatiran dan ketakutan yang berlebihan akibat resesi ekonomi, umat Islam harus berani banyak bersedekah. Sedekah, infak, dan saling berbagi kepada sesama inilah yang akan terus membuka pintu-pintu rezeki.
“Saya lihat tidak ada sedekah di situ, padahal yang membuat ekonomi ini berputar dan bisa meredam gejolak akibat resesi ekonomi ini adalah sedekah. Kita harus berani bersedekah dalam kondisi yang sangat sempit sekali pun,” kata Ust. Bachtiar Nasir yang juga Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Pusat ini di Jakarta, Kamis (3/9).
Dia tidak menyalahkan berbagai tips yang dianjurkan dalam merespons resesi ekonomi, namun seharusnya umat Islam juga harus diingatkan agar tidak lupa mengeluarkan sedekah dari sebagian harta mereka.
“Kalau dollar menguat, seakan-akan dunia akan kiamat. Ini cara berpikir yang harus diluruskan,” katanya.(esy/jpnn)
JAKARTA - Di tengah ancaman krisis ekonomi yang ditandai dengan pelemahan nilai rupiah diharapkan tidak menjadi momok yang menakutkan bagi umat Islam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Staf PDIP Buka Duka Keluarga Akibat Kasus Harun: Anak Trauma Dituduh Anak Koruptor
- Kusnadi Buka Suara Soal Titipan Tas dan Koper dari Harun Masiku
- Pelaku Curanmor Ini Sudah 6 Kali Beraksi di Pesanggrahan, Akhirnya Ketiban Sial, tuh Lihat
- Siswi Diduga Jadi Korban Pelecehan di Sekolah, SMK Waskito Dukung Penegakan Hukum
- Megawati Percaya Diri Diterima Jika Melamar Kerja Jadi Koki
- Megawati Akui PDIP Babak Belur, Tetapi Tetap Menang di Pemilu 2024 Berkat Dukungan Rakyat