Reka Ulang, Guru Penabrak Murid Pingsan
Senin, 05 Maret 2012 – 12:14 WIB
MEDAN--Insiden yang terjadi di Perguruan Buddhis Bodhicitta, masih menyisakan tanda tanya. Apakah Marini (22), guru yang membuat 15 murid TK terkapar bersama 2 pelajar SMP dan seorang guru, terindikasi mengonsumsi narkoba, belum juga terjawab. Polisi berdalih masih menunggu hasil pemeriksaan tes urine. Sementara, Marini sendiri sudah dijebloskan ke sel tahanan Polresta Medan. Dia menempati sel Blok A bersama tahanan wanita yang terlibat kasus narkoba. "Sekitar jam 10 tadi diantar. Di Blok A, gabung sama tahanan wanita kasus narkoba," jelas sumber koran ini di kepolisian. Terpisah, amatan kru koran ini, Avanza silver BK 1272 VQ yang sebelumnya digunakan Marini menabrak murid TK Perguruan Buddhis Bodhicitta, teronggok di Sat Lantas Polresta Medan di Jalan Adinugoro. Terlihat, kaca belakang pecah, bodi depan dan belakang penyot. Bukan itu saja, bekas darah korban masih terlihat pada bemper depan mobil yang baru 8 bulan dikredit Marini tersebut.
Sementara, penahanan Marini, sambung sumber, akibat seorang orangtua murid menolak berdamai. "Hampir semuanya sudah mau damai, tapi ada satu yang tak mau karena anaknya mengalami patah tulang pada kedua jarinya, jadi harus diamputasi. Itu yang nggak mau berdamai," ucap sumber, minta namanya dirahasiakan.
Baca Juga:
Masih menurut sumber, keluarga Marini juga masih terus berupaya agar perdamaian bisa dilakukan dengan orangtua murid tersebut. "Masih mereka usahakan perdamaiannya itu," sambungnya lagi.
Baca Juga:
MEDAN--Insiden yang terjadi di Perguruan Buddhis Bodhicitta, masih menyisakan tanda tanya. Apakah Marini (22), guru yang membuat 15 murid TK terkapar
BERITA TERKAIT
- 14 Santriwati di Rohil Diduga Keracunan Makanan, 1 Orang Meninggal Dunia
- Kadisdik Riau Diduga Suruh Bawahan Buat Dokumen Perjalanan Dinas Fiktif, Negara Rugi Rp 2,3 Miliar
- Sambut Kedatangan Bhikkhu Thudong, Pj Gubernur Jateng Siap Kawal Perayaan Waisak 2024
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Jadi Tuan Rumah Asian School Badminton Championship, Jateng Siap Sambut Peserta
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel