Rekapitulasi Suara Molor, Polri Siap Minta Bantuan TNI
jpnn.com - JAKARTA -- Kapolri Jenderal Sutarman menegaskan sudah berkoordinasi dengan Panglima TNI untuk mengantisipasi dampak yang timbul akibat molornya perhitungan hasil pemilihan legislatif di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurut Sutarman, Polri dan TNI itu sudah sering bersama-sama untuk berkordinasi termasuk melakukan Memorandum of Understanding (MoU).
"Kita sudah ada MoU dan juga melakukan rapat bersama berkali-kali apabila ada suatu kontigensi," kata Kapolri di Mabes Polri, Jumat (9/5).
Ia menegaskan, bukan hanya membahas kontigensi dan pengamanan saja, melainkan juga soal jika bantuan personel jika kekuatan Polri tak cukup.
"Kalau kekuatan Polri tidak cukup maka saya akan meminta bantuan pengamanan dari personel TNI," ungkap Sutarman.
Kendati demikian, lanjut Kapolri, semuanya masih di bawah kendali Polri. "Itu di bawah tindakan kepolisian," tegas orang nomor satu di Korps Bhayangkara ini.
Kecuali, ia menambahkan, kalau negara dalam keadaan chaos, maka harus menggunakan TNI. "Nah, itu harus ada perintah-perintah khusus untuk itu," ujarnya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Kapolri Jenderal Sutarman menegaskan sudah berkoordinasi dengan Panglima TNI untuk mengantisipasi dampak yang timbul akibat molornya perhitungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Partisipasi Festival Islam Kepulauan di Belanda, Kemenag Ulas Peran Penghulu di Era Modern
- Atasi Berbagai Tantangan Isu-isu Keberlanjutan Fungsi Lingkungan, RPP jadi Terobosan & Inovasi KLHK
- Bertemu Kepala Eksekutif Makau, Menaker Ida Bahas Penguatan Kerja Sama Ketenagakerjaan
- KPK Perlu Dalami Peran Samsudin Abdul Kadir di Kasus Jual Beli Jabatan Pemprov Malut
- Ikut Lestarikan Budaya, PermataBank Dukung Perayaan Adeging Mangkunegaran-267
- Soroti Kasus Korupsi Timah, PB Mathla’ul Anwar: Terlalu Banyak Mudarat