RELX Kembangan Teknologi dan Inovasi Rokok Elektrik Berstandar Tinggi
Dan sampai saat ini RELX terus berinvestasi dalam desain produk, desain teknik, teknologi pengenalan wajah, pengembangan e-liquid, dan penelitian kimia dasar.
RELX juga telah mengembangkan lebih dari 30 teknologi inovatif secara independen dan telah mengajukan lebih dari 400 paten.
Ilmuwan RELX juga melakukan pengujian sesuai dengan standar AFNOR XP D90-300-3 Prancis, yang diakui secara global. Tim R&D RELX Technology juga menetapkan tolok ukur independen yang lebih ketat daripada AFNOR.
RELX juga mendirikan Golden Shield Program pada Agustus 2019 untuk membantu mencegah produksi dan penjualan barang rokok elektronik ilegal.
Di samping itu, anggota Golden Shield Program RELX bekerja dengan platform media sosial, online, platform e-niaga online, Administrasi China untuk Industri dan Perdagangan, dan otoritas lokal di seluruh China untuk menghilangkan produk vaping palsu dari pasar.
Program tersebut telah membantu pihak berwenang China menyita 48 ribu produk rokok elektronik palsu.(chi/jpnn)
Dengan misi memberdayakan perokok dewasa melalui teknologi, RELX secara mandiri mengembangkan dan memproduksi rokok elekriknya sendiri.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Chandrika Chika Pakai Rokok Elektrik Berisi Cairan Ganja, Bergantian saat Pesta Narkoba
- Gawat! Jumlah Kasus Rawat Inap Anak Terkait Vape Meroket 733%
- Pemerintah RI Diharapkan Bisa Memaksimalkan Produk Tembakau Alternatif
- Vape Dinilai Efektif Bantu Perokok Dewasa Beralih dari Kebiasaan Merokok
- Guru Besar UI Sebut Mayoritas Penderita Kanker Paru Dilatari Kebiasaan Merokok
- Asosiasi Vape Berharap Presiden Terpilih Memahami Persoalan Rokok Elektrik