Rencana Merger Tokopedia-Gojek Lebih Berdampak Positif Bagi Konsumen

Rencana Merger Tokopedia-Gojek Lebih Berdampak Positif Bagi Konsumen
GoJek. Ilustrasi foto: Natalia Laurens/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Rencana merger Gojek dengan Tokopedia dinilai akan memberi dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan menguntungkan konsumen.

Tokopedia adalah platform jual beli barang dan menjadi salah satu e-Commerce yang menguasai pasar.

”Sedangkan Gojek punya ekosistem layanan transportasi, makanan, dan lainnya. Gojek belum punya e-Commerce. Dengan merger maka keduanya makin besar,” Aviliani, ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), dalam keterangan tertulis, Senin (11/1).

Ekosistem digital yang lebih kuat berpotensi terbangun dari penggabungan dua entitas tersebut. Terlebih Gojek segera menjadi salah satu pemilik bank dengan keunggulan digital yaitu Bank Jago.

”Maka toko-toko yang berada dalam Tokopedia bisa dengan mudah mendapat pinjaman dari bank tersebut. Terbangunlah ekosistem digital,” jelasnya.

Hal tersebut akan terjadi secara lebih efisien. Aviliani mengatakan, tanpa kolaborasi, seandainya masing-masing pihak membuka layanan sendiri-sendiri maka akan membutuhkan investasi dengan dana yang besar.

”Sedangkan dengan bergabung jadi lebih cepat membangunnya. Maka kalau mau jual sebagian saham, buat Gojek tentu untung dapat data banyak dari Tokopedia. Karena mereka dapat tawarkan kredit ke seller di tokopedia,” imbuhnya.

Aviliani lebih melihat dampak langsung berupa keuntungan bagi konsumen dari rencana merger keduanya. ”Kalau saya lihat konsumen yang banyak untung dari gabungnya dua perusahaan ini,” tegasnya. 

Rencana merger Tokopedia dan Gojek dinilai sebagai praktik bisnis wajar dan akan berdampak positif bagi konsumen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News