Respons Kemenpora Soal Ada Bonus Pelatih AG 2018 Belum Cair

Respons Kemenpora Soal Ada Bonus Pelatih AG 2018 Belum Cair
Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta. Foto: kemenpora for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) membantah dan meluruskan pernyataan bahwa belum menyalurkan bonus ke pelatih yang membawa atletnya meraih medali di Asian Games 2018.

Sepak takraw dan Kano disebut-sebut pelatih dan asistennya belum menerima bonus. Tapi, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta menyebut belum sampainya bonus itu karena miskomunikasi.

"Pelatih dan asisten pelatih seperti atlet. Bonusnya sudah diberikan dan buku tabungannya telah disiapkan," katanya dalam jumpa pers di Kemenpora, Selasa (16/10) sore.

Dia menegaskan Kemenpora sejatinya sudah menyiapkan. Hanya, ada beberapa PB yang belum mengambilnya.

"Bisa jadi terkait kesibukan masing-masing. Sebab, ada yang sedang berlatih ke luar negeri. Di sisi lain, terkait jarak," tuturnya.

Kemenpora juga menegaskan, selalu berkomunikasi dengan Pengurus Besar (PB) dari seluruh cabor untuk mendapatkan nama pelatih dan asisten pelatih.

Mengapa harus ke PB? Isnanta menyebut sebelumnya pelatih ataupun asisten masuk dalam Surat Keputusan (SK) kontingen bertuliskan ofisial. Di sisi lain, mengacu pada pedoman aturan bonus, itu hanya diberikan kepada pelatih dan asisten pelatih.

"Kami langsung minta SK dari PB terkait pelatih. Setelah suratnya masuk, langsung diproses dan meminta PB untuk mengambil buku tabungannya. Jangan khawatir bonusnya sudah masuk ke buku tabungan masing-masing nama yang ada ini," tegasnya.

Kemenpora membantah dan meluruskan pernyataan bahwa belum menyalurkan bonus ke pelatih yang membawa atletnya meraih medali di Asian Games 2018.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News