Respons Timnas U-19 Prancis Usai Tim Senior Gagal di Euro 2016

Respons Timnas U-19 Prancis Usai Tim Senior Gagal di Euro 2016
Prancis junior juara EUro U-19. FOTO: UEFA

jpnn.com - SINSHEIM - Dua minggu usai kalah di final Euro 2016, Prancis mendapat obat kecewa. Di final Euro U-19 2016, tim junior Prancis mengalahkan Italia dengan skor 4-0, Minggu (24/7) atau Senin (25/7) dini hari WIB. Tim asuhan Ludovic Batelli tersebut meraih gelar juara Euro U-19. 

Bagi Les Bleus junior, itu menjadi gelar ke-3 di ajang Euro U-19. Jika ditotal sebelum turnamen junior ini untuk kategori U-19, ini merupakan gelar ke-8. Sebelumnya mereka berjaya pada 1949, 1983, 1996, 1997, 2000, 2005, dan 2010. 

Dalam laga yang digelar di Stadion Rhein Neckar Arena, gol-gol Prancis junior dicetak oleh Jean-Kevin Agustin, Ludovic Blas, Lucas Tousart, dan Issa Diop. Augustin yang bermain bersama Paris Saint-Germain juga meraih gelar top skorer dengan torehan 6 gol. 

Respons Timnas U-19 Prancis Usai Tim Senior Gagal di Euro 2016

Tergabung di Grup B bersama Inggris, Belanda, dan Kroasia, Prancis junior lolos ke semifinal sebagai runner-up grup. Mereka menang atas Kroasia dan Belanda. Kekalahan didapat saat bersua Inggris. 

Di semifinal, Augustin cs juga berhasil membalaskan dendam tim senior atas Portugal. Mereka mampu mengalahkan Portugal junior dengan skor 3-1. Ambisi timnas Portugal junior mengikuti jejak tim senior untuk juara pun kandas. 

Bagi Italia, ini merupakan kegagalan ke-6 di final ajang Euro U-19. Sebelumnya mereka kalah pada 1959, 1986, 1995, 1999, dan 2008. Gli Azzurrini - julukan timnas Italia junior juara di ajang ini pada 1958, 1966, dan 2003. (epr/JPNN)


SINSHEIM - Dua minggu usai kalah di final Euro 2016, Prancis mendapat obat kecewa. Di final Euro U-19 2016, tim junior Prancis mengalahkan Italia


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News