Revisi Aturan Penggunaan BPA pada AMDK oleh BPOM Menyasar Industri Besar
Sabtu, 25 Desember 2021 – 07:18 WIB

Konferensi pers "Intensifikasi Pangan Olahan Menjelang Natal 2021" secara virtual di YouTube Badan POM RI, Jumat (24/12). Foto: Youtube Badan POM RI
Berdasarkan data saintifik atau ilmiah, BPA memiliki risiko terhadap aspek kesehatan manusia.
"Laporan saintifik sudah menunjukkan adanya risiko itu sehingga standar labeling harus diperbaiki," ujar Penny.
Penny juga memastikan revisi aturan soal BPA itu hanya akan menyasar industri besar.
Sebab, produk air minum dalam kemasan industri besar bakal menyebar dalam jumlah banyak.
Baca Juga: Heboh, Perawat RSUD Kota Bekasi Diduga Bertindak Asusila Kepada Ibu Pasien
"Sehingga, kalau ada efek, dampaknya akan besar sekali. BPOM melindungi masyarakat dalam jangka panjang berdasarkan dukungan saintifik," ucap Penny. (cr1/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Kepala BPOM Penny K Lukito menyebut revisi aturan BPA) pada air minum dalam kemasan atau AMDK sedang berproses dan hanya menyasar industri besar.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dean Pahrevi
BERITA TERKAIT
- Ini Makanan Mengandung Boraks Temuan BPOM Rejang Lebong
- Hoaks Le Minerale Terafiliasi Israel, Pakar Menilai Ada Upaya Menjatuhkan Produk Lokal
- BPOM-BPJPH Temukan 9 Pangan Olahan Mengandung Babi, Ade Rezki Dorong Kolaborasi Pengawasan
- Temukan Pangan Olahan Mengandung Babi, BPOM dan BPJPH Diapresiasi
- DPR: Poin Pelarangan Produksi & Distribusi AMDK Dalam SE Gubernur Bali Harus Dihilangkan
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang