Ridwan Kamil Sebut Jakarta Akan Dapat Keuntungan Saat Ibu Kota Dipindah ke IKN
Menurutnya, pindahnya ibu kota ke IKN akan menjadi sebuah gagasan besar untuk Jakarta.
Memungkinkan Gedung Kementerian akan beralihfungsi menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH) atau bisa dimanfaatkan untuk kepentingan lainnya yang bisa dirasakan warga Jakarta.
Saat ini, kata dia, aset-aset yang ditinggalkan di Jakarta itu ada Rp1.600 triliun menurut Kementerian Keuangan, dan Rp300 triliun yang siap dikonversi secepatnya.
Tidak hanya itu, gedung kementerian yang kosong juga bisa saja dijadikan hunian untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) maupun hunian vertikal.
Namun, hal itu harus menunggu visi tata ruang dari Gubernur Jakarta terlebih dahulu.
"Bayangkan di Monas tiba-tiba jadi pedestrian gitu ya, gedung-gedung kementerian tiba-tiba ada yang jadi RTH, museum, mengurangi beban banyak sekali," jelasnya.
"Jadi, Jakarta, poin saya akan mendapat banyak benefit (keuntungan) dengan pengurangan beban pindahnya IKN dan juga pasca aset-aset itu nanti dikonversi dikemaslahatan," lanjutnya.
Untuk itu, Ridwan Kamil meminta semua pihak untuk mendukung pembangunan IKN yang sudah lama dicita-citakan pemimpin terdahulu.
Kurator Ibu Kota Nusantara Ridwan Kamil menegaskan membangun IKN bukan berarti serta merta menelantarkan permasalahan DKI Jakarta.
- Jasa Raharja & Korlantas Polri Dukung Kesuksesan HUT ke-79 RI di IKN
- Pilih AMDK 100 Persen Murni, Nadine Chandrawinata: Sudah Dipercaya Lebih dari 50 Tahun
- Heru Budi Perintahkan Jajaran Tertibkan Juru Parkir Liar di Minimarket
- Tingkatkan Community Forest, Pupuk Kaltim Tanam 1.600 Bibit Pohon di Kawasan IKN
- Ekonomi Jakarta Tumbuh 4,7 Persen pada Triwulan I 2024, Lebih Rendah dari Nasional
- Menteri Basuki: Rumah Dinas Menteri di IKN Selesai Juli 2024