Rilis 2 Varian Baru, Hyundai Pede Penjualan Naik 30 %
Ada tiga negara yang menjadi tujuan ekspor, yakni Thailand, Bhutan, dan Brunei Darussalam.
Tahun depan, Hyundai menambah satu negara di ASEAN sebagai tujuan ekspor.
Hyundai berupaya memanfaatkan sistem ASEAN Free Trade Area (AFTA) untuk melancarkan sistem perdagangan.
’’Saat ini kami masih bernegosiasi. Mobil yang kami produksi untuk ekspor tahun depan memiliki kemudi di sebelah kiri,’’ ungkap Hendrik.
Meski bakal memperluas negara tujuan ekspor, Hyundai merasa belum perlu menambah kapasitas pabrik di Indonesia.
Sebab, pabrik mobil yang saat ini berlokasi di Bekasi mampu memproduksi 48 ribu unit.
Hingga kini, penjualan PT Hyundai Mobil Indonesia didominasi pasar ekspor.
’’Kondisi itu terjadi bukan karena kesengajaan kami. Selama ini kami hanya mengikuti permintaan pasar yang memang banyak dari luar Indonesia,’’ kata Hendrik. (pus/c14/noe)
Pasar otomotif di Indonesia makin bergairah dengan munculnya New Hyundai H-1 dan New Grand i10.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Mau Mudik Lebaran Aman Pakai Mobil Pribadi? Jangan Lupa Periksa Komponen Ini
- Hyundai Gelontorkan Dana Besar Untuk Proyek Pengembangan EV Dalam 3 Tahun
- Setelah Lebaran, Hyundai Bakal Merilis Model Baru, Apa Itu?
- Hyundai Gelar Program Test Drive RodaKebaikan, Sambil Berbagi Bisa Dapat Mobil
- Hyundai Ioniq 6 Serba Hitam Dijual Seharga Rp 654 Juta
- Hyundai Setop Mobil ICE Seri N di Eropa