Rocky Gerung Ungkap 2 Fakta Baku Tembak di Rumah Irjen Sambo, Ada yang Sensasional

Rocky Gerung Ungkap 2 Fakta Baku Tembak di Rumah Irjen Sambo, Ada yang Sensasional
Pendiri Setara Institute Rocky Gerung dalam sebuah diskusi di Gedung DPD Jakarta beberapa waktu yang lalu. Foto: Ricardo/JPNN.com

Menurut dia, perlindungan terhadap korban pelecehan seksual dalam hal ini istri Irjen Ferdy Sambo juga harus dihormati.

"Jadi, privasi dan memproteksi hak asasi manusia dalam hal ini perempuan yang menjadi korban (pelecehan seksual) itu seharusnya dihormati oleh pers. Publik juga harus menghindari mengonsumsi hal yang sensasional," katanya.

Di sisi lain, filsuf kelahiran Manado, 20 Januari 1959 ini menyebutkan keingintahuan masyarakat terhadap peristiwa baku tembak itu adalah hal baik. 

Namun, pers juga harus mengedepankan prinsip melindungi privasi atau otoritas tubuh dari korban pelecehan seksual.

"Itu (melindungi hak privasi) ada di dalam undang-undang. Penghargaan terhadap profesi wartawan harus diberikan bila jurnalis berhasil memisahkan antara hal yang faktual dan sensasional," tutur Rocky. (mcr8/jpnn)

Rocky Gerung memberi saran buat pers dan masyarakat umum menyikapi baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo.


Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News