Rossi Sembunyikan 2,57 Kg Sabu-Sabu dalam TV LED

Rossi Sembunyikan 2,57 Kg Sabu-Sabu dalam TV LED
Sabu-sabu. Foto: ilustrasi
Sebenarnya, memasukkan TV LED yang notabene barang pecah belah ke dalam bagasi pesawat merupakan hal tidak wajar. Itu pula yang membuat aparat semakin curiga. Saat melewati pemindai X-ray, bubuk-bubuk kristal itu pun langsung terdeteksi. 

Sabu-sabu dikemas dalam plastik-plastik bening berukuran 15 x 10 cm. Untuk meyakinkan barang bukti tersebut adalah sabu-sabu, petugas mengujinya dengan menggunakan narcotest. ''Kami limpahkan penyelidikan terhadap tersangka dan barang bukti kepada BNNP Jatim untuk di-control delivery,'' lanjut Heru.

Dia yakin peran Rossi sebatas kurir. Nilai sabu-sabu yang ditengarai diproduksi di Tiongkok tersebut diperkirakan Rp 3,855 miliar. ''Biasanya, kalau pengiriman melalui udara, Malaysia itu hanya tempat transit,'' ujarnya. 

Dengan berat 2,57 kilogram, sabu-sabu yang dibawa Rossi bisa dikonsumsi 12.850 pengguna. Asumsinya, satu gram dikonsumsi lima orang. Rossi mengaku tidak tahu bahwa TV yang dibawanya berisi sabu-sabu. ''Saya dipesan mengambil TV di Putra Jaya (Kuala Lumpur) dan membawa ke Surabaya,'' ujarnya singkat. (sep/c5/fat/flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News