RS Kubur Korban Kecelakaan Tanpa Izin, Keluarga Murka

RS Kubur Korban Kecelakaan Tanpa Izin, Keluarga Murka
Korban kecelakaan dikubur rumah izin tanpa izin dari keluarga. Foto: JPG/Pojokpitu

Padahal di dalam tas yang dibawa korban ada identitas, seperti foto copy kartu keluarga dan akta kelahiran.

"Kami minta pihak Polda Jatim melakukan autopsi ulang terhadap jasad korban," kata Dini, istri Dedy.

Sementara itu, menurut Djumat ayah korban, mengaku kecewa dengan pihak rumah sakit dan petugas Laka Lantas Polres Pasuruan Kota.

"Jika tidak orang yang menabrak anak saya datang ke rumah, bisa jadi anak saya akan hilang tanpa jejak selamannya," kata Djumat.

Djumat mengaku sangat kecewa, rumah sakit tanpa ada persetujuan keluarga langsung mengubur Dedy.

Saat keluarga datang untuk konfirmasi, antara pihak rumah sakit dengan polisi saling menuding kesalahan atas kasus ini

Pihak keluarga dan istri korban, akan melayangkan gugatan ke pihak Rumah Sakit Soedarsono dan Satlantas Polres Pasuruan Kota, atas kesalahan prosedur penanganan korban tewas kecelakaan ini. (pul/jpnn)


Korban kecelakaan sempat diduga hilang dan baru diketahui tewas akibat kecelakaan


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News