Ruhut: Politisasi Century Ibarat Mengejar Bayang-bayang

Ruhut: Politisasi Century Ibarat Mengejar Bayang-bayang
Ruhut: Politisasi Century Ibarat Mengejar Bayang-bayang
JAKARTA - Politisi Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul mengingatkan lawan politik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk berhenti melakukan pembunuhan karakter terhadap SBY, PD dan kader-kadernya. Upaya tersebut kata Ruhut, tidak akan pernah berhasil karena rakyat tahu era pemerintahan SBY inilah semuanya menjadi lebih baik.

“Untuk bailout Century misalnya, selalu kita dikaitan dengan kasus itu. Padahal kita juga mengakui ada kesalahan dari Bank Century, tapi bukan seperti yang mereka tuduhkan. Itupun sudah diproses  hukum tanpa intervensi. Politisasi kasus Century oleh lawan-lawan politik kami hanya mengejar bayang-bayang mereka sendiri,” kata Ruhut, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (17/1).

Lawan politik SBY dan PD lanjutnya, selalu membidik Century, tapi tidak menyoal kasus lainnya yang lebih besar. “Mereka pikir rakyat bodoh. Lihat bagaimana negara dirugikan triliunan rupiah seperti kasus BLBI, penjualan gas ke China yang super murah. Itu jelas ada kerugian negara, tapi mana mereka minta usut? Belum lagi kasus Lapindo, kasus penggelapan pajak,” tegas Ruhut.

Diingatkan anggota Komisi III DPR itu, KPK adalah lembaga negara yang independen. Jangan KPK terus dipojokan dan dipaksa untuk mencari-cari kesalahan PD. Tapi mereka tidak pernah mendesak KPK untuk menangani kasus BLBI, Mafia Pajak dan Lumpur Lapindo.

JAKARTA - Politisi Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul mengingatkan lawan politik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk berhenti melakukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News