Rumah di Bawah Rp 400 Juta Mulai Sepi Peminat
Minggu, 13 November 2016 – 13:25 WIB
Terkait hal ini, dia meminta agar pengembang di Balikpapan terbuka dan transparan dalam memberikan penawaran kepada calon konsumen.
“Fakta di lapangan, masyarakat diiming-imingi promo, uang muka murah, bahkan bisa dicicil. Meski menarik, akhirnya banyak biaya yang tidak diketahui sebelumnya di belakang hari,” papar dia.
Dia mengakui, karena masalah semacam ini, tak sedikit transaksi yang batal karena konsumen membatalkan akad.
Misal, harga rumah Rp 400 juta, dengan uang muka 20 persen, atau senilai kurang lebih Rp 80 juta. Edi menyebut, biaya tambahan bisa mencapai Rp 40 juta. (aji/man/k15/jos/jpnn)
BALIKPAPAN – Para pengusaha di Kalimanta Timur masih menantikan solusi konkret untuk merangsang kinerja sektor properti. Dewan Pengurus Daerah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ikhtiar Vincent Liyanto Mengajak Masyarakat Melek Pajak
- Pj Gubernur Sumsel Upayakan Status SMB II Palembang Kembali jadi Bandara Internasional
- 5 Lokasi Pelayanan SIM Keliling Hari Ini
- JIP Dukung UPRS VI Gelar Pelatihan & Bazar UMKM Rusunawa Jakarta
- BTN Raih Best Savings Bank Award 2024 di Thailand
- Nasabah BTN Jadi Korban Investasi Bodong, Pengamat Perbankan Merasa Heran