Rumah Via Vallen Didatangi Mobil Puskesmas dan Polisi

Rumah Via Vallen Didatangi Mobil Puskesmas dan Polisi
Via Vallen. Foto Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi dangdut Via Vallen mengatakan bahwa rumahnya sempat didatangi mobil dari Puskemas dan Satpol PP, hingga polisi. Hal tersebut menyusul kabar bahwa adiknya dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau covid-19.

"Enggak tahu gimana ceritanya, tiba-tiba beritanya menyebar dan keluarga yang tinggal di rumah lamaku itu setiap kali ada yang lewat depan rumah pasti ada aja yang lewat sambil nyindir-nyindir. Karena adikku masih bolak balik rumah lama ke baru. Akhirnya ada yang lapor ke Puskesmas dan akhirnya jadi rame nyamperin ke rumah, ada mobil Puskesmas, Satpol PP, dan mobil polisinya juga," ungkap Via Vallen lewat akun Instagram miliknya, Minggu (24/5).

Pelantun lagu Sayang itu juga menjabarkan kronologi saat adiknya dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau covid-19. Awalnya saudaranya itu tidak menunjukkan gejala, namum setelah dilakukan swab test hasilnya ternyata positif.

"Nah hasil paru salah satu adikku ada pneumonia, orang tua khawatir karena takut corona (fyi aktivitas adikku hampir setiap hari ke Surabaya antar jemput pacarnya kerja di mal). Akhirnya aku tanya ke beberapa spesialis paru dan semuanya bilang enggak apa-apa (itu gara-gara rokok bla bla bla). Adikku ini memang pernah sesak napas jauh sebelum adanya corona," jelasnya.

Untuk memastikan kondisi, Via Vallen meminta adiknya menjalani rapid test. Akan tetapi, hasil dari rapid test awalnya yakni non-reaktif.

"Aku tanya ada lagi tes buat mastiin corona enggak? Kata beberapa suster di sana ada swab, tapi ini enggak perlu karena rapidnya sudah akurat. Eman (sayang-red) uangnya mbak. Swab mahal loh dan hasilnya lama," beber Via Vallen.

Meski demikian, Via Vallen masih khawatir dengan kondisi adiknya. Dia menyuruh adiknya untuk melakukan swab test. Hingga akhirnya diketahui bahwa hasilnya ternyata positif.

"Setelah menunggu 10 hari, ternyata hasilnya POSITIF. Udah 2 minggu lebih adikku di isolasi mandiri di rumah, sekeluarga juga di TCM 2 kali dan udah selesai karantina selama 14 hari," beber penyanyi asal Sidoarjo itu.

Enggak tahu gimana ceritanya, tiba-tiba beritanya menyebar dan keluarga yang tinggal di rumah lamaku itu setiap kali ada yang lewat depan rumah pasti ada aja yang lewat sambil nyindir-nyindir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News