Rupiah Masih Lesu Darah
Selasa, 15 Januari 2013 – 06:45 WIB

Rupiah Masih Lesu Darah
Selain itu, melesetnya lifting minyak yang ditargetkan sebesar 900 ribu per barel juga jadi pengaruh besar naiknya harga BBM. "Kalau saat dihitung ulang tetap tidak bisa (sesuai), maka kita sesuaikan harga BBM," jelasnya.
Namun demikian, mantan Dirut Bank Mandiri ini mengaku tak mau tergesa-gesa menjawab pertanyaan yang dilontarkan DPR, apakah tahun ini harga BBM akan benar-benar naik. "Hingga saat ini belum ada rencana penyesuaian harga BBM," paparnya. (gal/oki)
JAKARTA - Alarm untuk mengurangi konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) berdering makin keras. Otoritas moneter Bank Indonesia (BI) makin tegas mengingatkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KBA Garmin Menghadirkan Teknologi Navigasi hingga Multimedia untuk Pengalaman Sempurna
- Muhammad Akbar Melantik Tiga Pejabat di Lingkungan PT Krakatau Steel
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- KBA Yamaha Marine Meluncurkan Mesin Tempel Baru, Dukung Pengembangan Industri Maritim
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 4 Mei 2025: Antam, UBS dan Galeri24 Kompak Turun
- Beri Pelatihan Digital Marketing, Sandiaga Uno Ingin Difabel Lebih Berdaya