RUU Mandek, Jangan Ganggu Tahapan Pemilu
Senin, 05 Maret 2012 – 16:08 WIB
“Karena yang punya kewenangan adalah para pimpinan partai. Dan kami mendesak supaya ini cepat diselesaikan, dan semakin cepat pimpinan partai bersikap, akan makin memermudah proses pembahasan kami yang ada di panja,” ungkap dia.
Baca Juga:
Apakah Gerindra melihat ada skenario sengaja membuat pembahasan RUU Pemilu deadlock agar kembali memakai UU yang lama? Muzani menegaskan, tidak juga. “Karena UU yang lama banyak kekurangan, terutama di DPT dan segala macam,” ujarnya. Tapi, kalau UU yang lama itu menguntungkan pihak tertentu? Muzani kembali menjawab, “Saya kira tidak juga. Di UU lama, sebagian mengalami kekurangan, misal sisa kursi, DPT, sejauh ini banyak bolong juga.”
Lebih jauh dia mengatakan, secara keseluruhan draft UU Pemilu sekarang yang tengah dibahas ini sudah cukup baik. “Cuma empat masalah itu yang belum ada titik terang. Peran Bawaslu sekarang sudah cukup bagus,” imbuh Muzani, yang juga Anggota Komisi I DPR itu. (boy/jpnn)
JAKARTA – Sampai saat ini belum ada keputusan empat permasalahan krusial yakni, Parliamentary Treshold (PT), sistem pemilu, alokasi kursi per
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- AMPG Sebut Qodari sedang Standup Comedy Komentari Golkar Bisa Jadi Brutus
- Menantu Jokowi Jadi Kader Gerindra dan Mau Maju Cagub Sumut, Andreas PDIP: Itu Urusan Dia
- Bobby Nasution Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab dan Kemandiriannya Ada di Dia
- Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Siap Maju di Pilgub Banten
- Pilwalkot Semarang: Sekda Iswar Batal Minta Tiket PDIP, Pilih Merapat ke PSI
- Bobby Nasution Bergabung dengan Gerindra, Simak Pernyataan Jokowi