Ryamizard Ryacudu Siap Turun Langsung Atasi KKB
Terpisah, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo secara tegas menyampaikan bahwa tidak boleh ada gerakan separatis bersenjata di dalam NKRI.
Apabila gerakan itu muncul, dia memastikan TNI berada di garda terdepan untuk menindak mereka jika upaya persuasif tidak berhasil.
Penyataan itu dia sampaikan langsung melalui keterangan resmi yang dilansir oleh Puspen TNI kemarin.
”TNI dan kepolisian berusaha semaksimal mungkin melakukan tindakan persuasif dan menyiapkan langkah-langkah untuk tindakan emergency,” terangnya.
Serupa dengan Ryamizard, Gatot juga sudah mengantongi berbagai informasi berkaitan kondisi dan situasi di Papua.
Termasuk video penganiayaan masyarakat sipil yang diduga dilakukan oleh KKB atau yang disebut oleh TNI sebagai gerakan separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM).
”TNI dan Kepolisian sudah mengimbau gerakan separatis bersenjata di Papua untuk menyerahkan diri. Tapi, sampai sekarang belum ada yang menyerahkan diri dan kami akan tetap berusaha terus sampai berhasil,” kata dia. (syn/idr/byu)
Ryamizard Ryacudu menyampaikan, dia siap turun langsung guna menuntaskan persoalan kelompok criminal bersenjata (KKB) yang terjadi di tanah Papua.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Tak Perlu Khawatir, Wakil Rakyat Punya Solusi soal Penempatan Guru, Pertama dalam Sejarah
- Masyarakat Suku Kopkaka Tolak Keberadaan KKB yang Jadi Momok Menakutkan
- 5 Berita Terpopuler: Pintu Tol Honorer jadi ASN Terbuka, Nasib P1-P4 Bagaimana? BKN Mengungkapkan Sesuatu
- Kepala Suku Ini Minta TNI-Polri Bertindak Tegas terhadap KKB
- Ubah Sebutan KKB Menjadi OPM, Panglima TNI Banjir Dukungan
- Pengamat Militer Apresiasi Jenderal Agus Atas Keberanian Mengubah Penyebutan KKB Jadi OPM