Saat Rafli Mursalim Merasa Hidupnya Terasa Sangat Hampa
Selasa, 03 Oktober 2017 – 07:02 WIB
”Semua saya gratiskan. Jadi, kalau saya makan nasi jagung, ya semua santri juga makan nasi jagung. Semua sama,” ujar Kiai Mahrus.
Lantas, dari mana dana untuk membiayai santri sebanyak itu? ”Alhamdulillah, rezeki selalu saja datang. Meski tidak banyak, tapi selalu cukup bagi kami,” ungkapnya. (*/c10/oki)
Meraih prestasi sebagai top scorer Liga Santri 2016, karir Rafli Mursalim di dunia sepak bola akhirnya moncer.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sambut HUT Ke-78, Jalasenastri Gelar Bakti Sosial di Pondok Pesantren Tunanetra
- Polisi Ungkap Motif Santri di Siak Tega Bakar 3 Rekannya Hidup-Hidup, Alamak...
- Pondok Pesantren Wali Barokah Ajarkan Ribuan Santri Memanfaatkan Transaksi Digital
- Berkas Perkara Pelecehan 29 Santriwati di Sumbawa Bolak-balik dari Jaksa ke Polisi, Ada Apa?
- Mahfud Silaturahmi dengan 18 Ponpes di Medan dan Luruskan Masalah Politik
- Mardiono Sowan ke Ponpes Tertua di Cilacap, PPP Didoakan Sukses pada Pemilu