Sadis! Bocah SD Dimutilasi Hidup-Hidup

Sempat Menjerit Saat Tangannya Disayat

Sadis! Bocah SD Dimutilasi Hidup-Hidup
Sadis! Bocah SD Dimutilasi Hidup-Hidup
Pantauan Sumatera Ekspres (Grup JPNN) di rumah pelaku terlihat sebagian warga berjaga-jaga dan menggembok pagar rumah. Di halaman samping rumah pelaku, terdapat lubang besar yang diduga sudah disiapkan pelaku untuk mengubur korban. Rumah pelaku juga ditinggal kosong, sementara Bik Aya, ibu pelaku, mengungsi untuk sementara waktu.

Siapa pelaku" Dia seorang sarjana dan masih bujang. Memiliki usaha PS 2 di dalam kamarnya. Pelaku pernah 15 hari mendekam di rumah sakit jiwa. Diobati karena dua bulan terakhir sering melamun sendiri, tepatnya sejak menuntut ilmu kebatinan di Pulau Jawa.

“Sudah dua bulan ini dia (pelaku, red) galak dak nyambung kalau diajak cerita. Terus dia sering diam dewek. Dia juga pernah dirawat di rumah sakit jiwa. Dia kabarnya juga nuntut ilmu di Jawa, dak tahu ilmu apa. Padahal sebelumnya, orangnya biasa bae dan penurut juga alim,” terang Alfian (54), tetangga pelaku.

Informasi mengenai pelaku mencari ilmu kebatinan di Jawa memang santer dibicarakan warga. Begitupun tentang pelaku yang sedikit mengalami gangguan jiwa. Hanya saja warga sempat sangsi, bila pelaku gila saat melakukan aksinya. Hal ini lantaran, pelaku berhasil kabur ketika akan ditangkap. Juga mengenai lubang yang sebelumnya digali pelaku, yang mengindikasikan kalau pelaku sudah berencana melakukan aksinya. 

PALEMBANG –Muhammad Muslim alias Alim, Bocah berusia 8 tahun itu, dini hari pukul 01.00 WIB, Rabu (29/5), akhirnya meninggal dunia.  Alim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News