Sadis, Sebelum Tewaskan Sri Wardana, Kawanan Begal Ini Juga Bikin Sunandar Sekarat
jpnn.com, BATAM - Lima pelaku begal yang menganiaya Sri Wardana, 22, hingga tewas ternyata membegal Sunandar pada waktu yang hampir bersamaan.
"Dua jam sebelumnya ada juga korban lain di lokasi jalan yang sama. Modusnya hampir sama, saat korban lewat mereka tariakin atau hadang. Korban yang pertama itu juga dipukuli mereka sampai babak belur," ujar Sujoko seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
Para pelaku tersebut sambung Sujoko, juga terindikasi sebagai pelaku pencurian sepeda motor (ranmor), pelaku pelemparan kaca mobil hingga pelaku begal yang selama ini sudah banyak makan korban.
"Meskipun mereka tak mau mengakui, tapi kami yakin mereka ini pemain lama, karena Sarawi ini sudah TO (Target Operasi) karena sebelumnya dia sudah pernah diamankan kasus ranmor juga. Tapi waktu itu dia masih dibawa umur," kata Sujoko.
Dari keterangan yang disampaikan para pelaku tersebut, polisi yakin bahwa modus operandi dengan cara melempar kaca mobil, menghadang atau menariakin pengendara di sepanjang jalan tersebut selama ini dilakukan oleh kelompok tersebut.
"Makanya kami himbau jika ada warga yang pernah menjadi korban dengan modus seperti itu untuk datang melapor," kata Sujoko.
Untuk sementara para pelaku tersebut dikenakan pasal 170 KUHP penganiayaan secara bersamaan yang menyebabkan korban meninggal dunia dengan ancaman 9 tahun penjara.
Namun demikian tidak menutup kemungkinan akan dikenakan pasal lain jika penyelidikan selanjutnya membuktikan kalau mereka pernah melakukan aksi kriminal lainnya seperti ranmor, curat atau curas.
Lima pelaku begal yang menganiaya Sri Wardana, 22, hingga tewas ternyata membegal Sunandar pada waktu yang hampir bersamaan.
- Polisi Gelar Rekontruksi Kasus Begal yang Tewaskan Mahasiswi, Kekasih Korban Menangis
- 3 Begal Sopir Truk yang Melintasi Mesuji Dibekuk Polisi
- 689 PPPK Batam Terima SK, Ini Pesan Muhammad Rudi
- Viral Aksi Begal Mobil di Bogor, Kompol Lutfi Bilang Begini
- Kawanan Begal Menyasar Pengendara Mobil, Korban Luka-Luka
- 90 Pegawai Non-ASN di Batam tidak Masuk Kerja Seusai Cuti Lebaran