Sail Komodo, Masyarakat Harus Diuntungkan

Sail Komodo, Masyarakat Harus Diuntungkan
Sail Komodo, Masyarakat Harus Diuntungkan
"Data dari masing-masing kabupaten juga sampai sekarang belum lengkap. Misalnya terkait persiapan, tempat-tempat wisata atau objek menarik yang bisa dikunjungi, akomodasi dan fasilitas pendukung lainnnya. Ini kan untuk dimuat di dalam website Sail Komodo. Padahal sejak awal rapat tahun 2012 lalu itu semua bupati hadir dan mereka mengaku siap untuk mendukung kegiatan ini. Tidak tau lagi cara omong dengan kabupatennya seperti apa lagi. Padahal kita butuh koordinasi tentang titik-titik labuh di kabupaten-kabupaten yang disinggahi," keluhnya.

Masih menurut Ande, apapun yang dilakukan untuk mensukseskan kegiatan Sail Komodo, masyarakat tetap harus diuntungkan. Sehingga melalui persiapan yang dilakukan di masing-masing daerah, masyrakat harus dipersiapkan untuk menyambut para tamu kenegaraan tersebut dengan berbagai kearifan lokal dan keunggulan di masing-masing daerah atau titik labuh peserta Sail Komodo.

"Harus ada sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat di lokasi atau tempat yang akan dilkunjungi para touris. Sehingga persiapkan masyarakat supaya mereka bisa merasakan dampak dari kegiatan ini. Misalnya menjual kerajinan tangan, makanan lokal dan lainnya. Jangan sampai seperti di Labuan Bajo, orang beli sayur di Mataram untuk keprluan di hotel-hotel. Yang seperti ini, tugas dinas pertanian. Memang secara umum, kita fokuskan persiapan di Kota Kupang dan Manggarai Barat. Dan, kita segera koordinasikan ke pusat untuk segera turunkan dana," tambahnya.

"Tugas Asita, misalnya persiapkan para pelayan hotel dan restouran, pemandu wisata untuk menerima tamu secara baik. Karena ini yang ditampilkan bukan NTT, namun nama Indonedia yang akan ditampilkan. Sehingga perlu ada ceramah khusus bagi mereka-mereka itu, termasuk satpam. Artinya kita saling mengingatkan untuk memberikan citra yang baik," imbuhnya.

KUPANG, -Pelaksanaan Sail Komodo yang tinggal beberapa bulan lagi seharusnya persiapan secara teknis bukan lagi dibicarakan, namun sudah dilaksanakan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News