Saksikan Penandatanganan Imbal Dagang Indonesia-Mesir, Mendag Zulhas Sampaikan Hal Ini

Saksikan Penandatanganan Imbal Dagang Indonesia-Mesir, Mendag Zulhas Sampaikan Hal Ini
Menteri Perdagagan Zulkifli Hasan (tiga dari kiri) menyaksikan pendatanganan kerja sama imbal dagang antara PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PT PPI) dengan Al Postan for General Import & Export di Kairo, Mesir, Minggu (14/5). Foto: Dokumentasi Biro Humas Kemendag

“Skema perdagangan tersebut pun secara paralel dapat menjaga serta meningkatkan kinerja perdagangan bilateral kedua negara,” jelasnya.

Sebelumnya, lanjut Mendag Zulhas, Indonesia telah melaksanakan transaksi imbal dagang dengan Mesir untuk produk ekspor kopi Indonesia yang ditukar dengan kurma Mesir.

Produk kurma telah diterima di wilayah pabean Indonesia dan produk kopi direncanakan untuk dikirimkan ke Mesir pada 22 Mei 2023 mendatang.

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Budi Santoso menambahkan transaksi imbal dagang business-to-business merupakan salah satu program prioritas Kemendag untuk pemulihan ekonomi nasional dan percepatan peningkatan ekspor yang telah didorong sejak 2020.

“Transaksi imbal dagang Indonesia dengan Mesir merupakan transaksi perdana (pilot project) yang dilakukan melalui imbal dagang sejak transaksi imbal dagang dengan Thailand pada 1996," kata Dirjen Budi Santoso.

Saat itu, kata Dirjen Budi Santoso, dua pesawat produksi Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) ditukar dengan 110 ribu ton beras ketan dari Thailand.

Pada Januari–Maret 2023, total perdagangan Indonesia dengan Mesir tercatat sebesar USD 432,90 juta.

Sementara pada 2022, total perdagangan Indonesia dengan Mesir tercatat sebesar USD 1,57 miliar.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) menyampaikan hal ini saat menyaksikan penandatanganan imbal dagang antara pelaku usaha Indonesia dan Mesir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News