Saksikan Pertandingan Jujitsu, Hasto Melihat Sarat Filosofi, Patut Dipelajari Politikus

Saksikan Pertandingan Jujitsu, Hasto Melihat Sarat Filosofi, Patut Dipelajari Politikus
Dewan Pembina Pengurus Besar Ju-Jitsu Indonesia (PBJI) Hasto Kristiyanto menyaksikan kejuaraan cabang olahraga bela diri itu di Yogyakarta, Minggu (4/12). Foto: Dokumentasi Hasto Kristiyanto

jpnn.com, YOGYAKARTA - Dewan Pembina Pengurus Besar Ju-Jitsu Indonesia (PBJI) Hasto Kristiyanto menyaksikan kejuaraan cabang olahraga bela diri itu di Yogyakarta, Minggu (4/12).

Dalam kesempatan itu, Hasto menilai banyak pelajaran yang bisa digunakan dari seni bela diri jujitsu itu.

"Jujitsu tak hanya mengajarkan kedisiplinan, semangat pantang menyerah, dan dalam pertandingan tadi kita lihat bagaimana spirit itu muncul bahkan dalam salah satu seni bela diri yang ditampilkan, terlihat para atlet jujitsu mampu menggunakan energi dari lawan kemudian mengunci serangan lawan itu," kata Hasto saat memberi sambutan.

Hasto tampak tekun menyimak sejumlah pertandingan baik di kelompok putera maupun puteri kejuaraan nasional Ju-jitsu Kepala RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito Cup itu.

Kepala RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito Marsma TNI dr. Mukti Arja Berlian dan Sekjen PBJI Dedy Triharjanto mendampingi Hasto.

Beberapa kali Hasto berdiri dari kursinya melihat atlet jujitsu yang sedang bertarung ketat. Bahkan mereka pindah tempat agar lebih dekat dengan matras duel jujitsu tersebut.

Spirit ini, kata Hasto, bisa diterapkan dalam tingkat nasional, bagaimana Indonesia bersaing dengan bangsa-bangsa lain.

"Kalau kita menggunakan energi persaingan itu sebagaimana kami analogikan dengan jujitsu yang mampu melihat kelemahan serangan lawan dan bahkan menggunakannya untuk mengunci balik serangan tersebut, maka kita pun bisa gunakan jurus nasional kita untuk mengunci kekuatan lawan dalam persaingan global dengan negara lain. Ini luar biasa filosofinya," urai Hasto.

Hasto menilai banyak pelajaran yang bisa digunakan dari seni bela diri jujitsu itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News