Salah Rakit Petasan, Tiga Jari Putus
Rabu, 10 Juli 2013 – 01:13 WIB

Salah Rakit Petasan, Tiga Jari Putus
PARIMO-Nasib malang dialami Rahmat Pakaya (22 tahun) warga Desa Nunurantai Kecamatan Moutong. Gara-gara salah merakit petasan, tiga jarinya putus akibat ledakan petasan rakitannya di rumahnya Dusun II Desa Nunurantai, Senin malam lalu. elain Rahmat, korban lain dalam kejadian itu adalah Edi Bambang Herianto(13tahun). Dia mengalami luka ringan yakni luka iris pada bagian pinggang sebelah kiri, lengan bagian kiri dan jari telunjuk bagian kiri. Saat terjadi ledakan Edi berada didekat Rahmat Pakaya.
Kapolres Parimo, AKBP Novia Jaya, SH menjelaskan, kronologis kejadian itu berawal ketika Rahmat mencoba membuat petasan ukuran sebesar ibu jari tangan yang terbuat dari kertas dan korek api kayu. Rahmat mulai merakit bahan petasan dengan memasukkan rasa korek api kayu kedalam kertas yang telah dibentuk bulat dan memadatkannya dengan menggunakan kayu, namun tiba-tiba petasan rakitan tersebut meledak. Akibat ledakan itu tiga jari Rahmat bagian kiri yakni ibu jari, jari telunjuk dan jari tengah putus. Selain mata bagian kirinya mengalami luka terkena percikan pecahan piring keramik.
“Korban sekaligus pelaku sempat dibawah ke Puskesmas Taopa untuk mendapatkan pertolongan medis, namun karena lukanya cukup parah sehingga akhirnya dirujuk ke RSUD Anuntaloko Parigi,” ujar Novia Jaya melalui ponsel, Selasa (9/7).
Baca Juga:
PARIMO-Nasib malang dialami Rahmat Pakaya (22 tahun) warga Desa Nunurantai Kecamatan Moutong. Gara-gara salah merakit petasan, tiga jarinya putus
BERITA TERKAIT
- Juwita Jadi Korban Begal Sadis di Bandung, Begini Kronologinya
- 532 PPPK dan 43 CPNS Resmi Dilantik, Wali Kota Farhan Sampaikan Pesan Khusus
- Tes PPPK Tahap 2 Malinau Lancar, 9 Peserta tak Hadir Pada Hari Pertama
- Seleksi PPPK Tahap 2 Nunukan Siap Digelar, Jadwal & Lokasi Sudah Disiapkan
- Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos di Cianjur, Ada Luka yang Bikin Curiga
- Mobil Barang Terlibat Tabrak Lari, Pengejaran Berlangsung Dramatis