Saleh: Jangan Terlalu Gembira dengan Aturan Baru Kemenkes
Menurut Daulay, keputusan ini membuat perusahaan harus mengeluarkan sedikit anggaran untuk pengadaan vitamin C ini.
"Saya kira ini tetap harus dipersoalkan. Vitamin C ini belum tentu bisa sepenuhnya melindungi orang dari penyebaran virus Corona," katanya.
Menurut Daulay, sejauh ini belum ada penelitian yang menyebut vitamin C mampu melawan corona.
Vitamin C hanya diyakini mampu meningkatkan kekebalan tubuh.
"Dari uraian di atas saya menilai, keputusan menteri kesehatan yang baru tidak membawa perubahan baru. Kalau aturan itu dianggap sebagai bagian dari penerapan new normal, kelihatannya tidak tepat," katanya.
Malah, menurut Daulay, aturan itu justru menjadi alasan bagi orang untuk melonggarkan sendiri aturan PSBB.
Orang-orang tidak ditahan lagi di rumah-rumah. Mereka sudah bisa bekerja sebagaimana biasa.
“Konsekuensinya, jalanan akan ramai kembali. Pasar-pasar, mal-mal, industri, perkantoran, dan tempat kerja lainnya dipastikan akan ramai. Saya menilai, ini masih rawan. Apalagi faktanya, virus covid-19 belum bisa diputus mata rantai penyebarannya," ucap Daulay.
Kemenkes menerbitkan Panduan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Tempat Kerja Perkantoran dan Industri.
- Mantap! Tiga Kementerian & Bank Mandiri Berkolaborasi Pangkas Transaksi di Pelabuhan
- Diperiksa KPK, Fadel Muhammad Singgung HIPMI dan Anaknya soal Proyek APD Kemenkes
- Program Kampanye Cegah DBD Takeda dan Kemenkes Diganjar Penghargaan
- DPR Bangga dengan Kinerja Erick Thohir yang Tangani Covid-19 hingga Bongkar Korupsi Dapen
- Usut Kasus Korupsi Rp3,03 T KPK Panggil Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad
- Wakil Ketua MPR Dorong Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan Anak Jadi Prioritas