Saleh PAN: Lomba Karya Tulis BPIP tidak Produktif

"Kalau bikin judul dan tema jangan terkesan dipersempit untuk menyudutkan kelompok tertentu. Bisa jadi orang lain justru sangat merasa dan tersinggung," kata dia.
Menurut Saleh, BPIP sudah sering kali membuat polemik dan hiruk pikuk.
Semestinya, hal seperti itu dihindari.
Dia mengatakan semua saat ini sedang fokus menghadapi Covid-19, dengan berbagai varian baru yang lebih agresif.
Sudah semestinya, kata Saleh, berbagai program kementerian/lembaga diarahkan pada upaya mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi.
"Kalau soal hormat bendera dan lagu kebangsaan, ya, tidak solutif. Sebab, itu tidak pernah dipersoalkan. Tidak perlu dicarikan solusi. Dengan begini BPIP banyak disorot masyarakat," pungkas Saleh Partaonan Daulay. (ddy/jpnn)
Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mengkritik keras lomba karya tulis bertema bertema “Hormat Bendera Menurut Hukum Islam” dan “Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam” yang digelar BPIP.
Redaktur : Boy
Reporter : Dedi Sofian
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional
- Diskusi 70 Tahun KAA, BPIP: Dasasila Bandung jadi Warisan Indonesia di Politik Dunia
- Temukan Pangan Olahan Mengandung Babi, BPOM dan BPJPH Diapresiasi
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Peringatan Hari Kartini Momentum Meningkatkan Harkat dan Martabat Kaum Perempuan