Samsul Ma’arif Bilang Begini Soal Penataan DKI yang Dilakukan Heru

Samsul Ma’arif Bilang Begini Soal Penataan DKI yang Dilakukan Heru
Senior Manajer Komunikasi dan Umum PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya Kemas Abdul Gaffur (kedua kiri), Kepala BPDB DKI Jakarta Isnawa Adji (tengah), Ketua PWNU DKI Jakarta Samsul Ma’arif (kedua kanan) dan pengamat Tata Ruang dari Universitas Trisakti Nirwono Joga (kanan) dalam diskusi Balkoters dengan tema 'Musim Hujan dan Keselamatan Warga' di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (27/10/2022). (ANTARA/Ricky Prayoga)

Menurut Samsul Ma’arif, air tanah harus dikelola oleh pemerintah dan harus direkomendasikan oleh tokoh agama untuk penguatan sehingga semua pihak tidak seenaknya mengelola air tanah.

"Kalau dibiarkan, terutama gedung-gedung-gedung besar, maka tidak menutup kemungkinan 50 tahun yang akan datang Jakarta bakal tenggelam," katanya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) DKI Jakarta Isnawa Adji menyebut langkah mitigasi di Jakarta untuk menghadapi bencana terutama banjir, lintas sektor.

Langkah mitigasi lintas sektor ini melibatkan berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) di DKI Jakarta.

Di antaranya lembaga vertikal mulai dari Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, BMKG serta sejumlah lembaga lainnya. (Antara/jpnn)


Ketua PWNU DKI Samsul Ma’arif bilang begini soal penataan ibu kota negara yang dilakukan Heru.


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News