Sandi Ingin Warga Mengadu di Kelurahan dan Kecamatan Saja
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengharapkan warga ibu kota yang hendak mengadukan permasalah tidak berbondong-bondong ke Balai Kota Jakarta. Alasannya, sebenarnya permasalahan warga bisa disampaikan di kantor kecamatan atau kelurahan.
"Saya tanya sama warga mereka memang senang di sini, efektif. Tindak lanjutnya bisa langsung dilakukan segera di sini," kata Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (24/10).
Sandi menambahkan, petugas Pemprov DKI bisa melayani dan mengakomodasi semua permasalahan keluhan warga ibu kota. Hanya saja, katanya, banyak permasalahan yang bisa dicarikan solusinya dengan berkoordinasi di tingkat kecamatan atau kelurahan.
"Jadi sebenarnya warga ga perlu jauh-jauh ke sini. Ke depannya kami inginkan pelayanan bukan hanya di Balkot saja tapi seluruh kelurahan atau kecamatan sehingga sistem berjalan dalam sebuah institusi yang saling melengkapi," jelas Sandi.
Meski demikian Sandi tak akan menghalangi warga yang mendatangi Balai Kota Jakarta untuk berdiskusi ataupun mencari solusi. Namun, katanya, warga sebaiknya mengadu di Balai Kota Jakarta jika persoalan yang dihadapi menemui jalan buntu di kelurahan dan kecamatan.
"Jadi saya sama Pak Anies (Gubernur DKI Anies Baswedan, red) lihat ini cukup efektif. Tentunya kami senang warga bisa ada outlet untuk ketemu kami terus," tandas Sandi.(mg4/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengharapkan warga ibu kota yang hendak mengadukan permasalah tidak berbondong-bondong ke Balai Kota Jakarta.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Anies Gelar Acara Pembubaran Tim Pemenangan, Ada Ketum Pendukung yang Tak Hadir, Siapa?
- DKJ Bakal Alokasikan 5 Persen APBD Buat Kelurahan
- Pemprov DKI Dukung Kerja Sama Indonesia-Jepang untuk Pembangunan Berkonsep TOD
- Prabowo: Mas Anies dan Muhaimin, Saya Pernah Berada di Posisi Anda
- Senyum Semringah Anies-Muhaimin di Momen Spesial Prabowo-Gibran
- Ekspresi Anies-Muhaimin saat Menghadiri Penetapan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024