Sandiaga Uno: 624 Komunitas Perfilman Bisa Menyerap 18.720 Tenaga Kerja

Sandiaga Uno: 624 Komunitas Perfilman Bisa Menyerap 18.720 Tenaga Kerja
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno membeberkan potensi dunia perfilman dalam menyerap tenaga kerja. Foto dok humas Kemenparekraf

Menurutnya, kreasi film yang mereka ciptakan mampu mendongkrak perputaran roda ekonomi nasional.

"Tentu hal ini berdampak pada upaya kami yang tengah bekerja keras memulihkan perekonomian nasional. Penyerapan tenaga kerja yang cukup besar ini memang upaya yang terus kita ciptakan agar perekonomian masyarakat kembali berputar," tutur Sandiaga.

Sandiaga menyebut besarnya minat para sineas muda menunjukkan jika anak-anak muda antusias untuk berkontribusi terhadap pemulihan perekonomian nasional.

"Hal ini menunjukkan bahwa sineas muda memiliki semangat dan antusiasme yang cukup tinggi terhadap FSM. Sejak dibuka Februari lalu, hingga kini sudah ratusan peserta dari berbagai daerah yang berpartisipasi dalam FSM," tutur Sandiaga Uno.

Tak sekadar apresiasi, Sandiaga Uno menyebut Kemenparekraf telah menyiapkan berbagai fasilitas untuk mendorong sineas muda agar mendapatkan ruang berkreasi.

Bagi sineas yang filmnya terpilih, mereka akan mendapatkan sertifikat, kit FSM, dan penayangan poster film di sejumlah area gedung Kemenparekraf sebagai bagian dari ekshibisi.

Sandiaga optimistis para sineas muda ini akan memiliki daya jangkau dan kemampuan yang lebih berkualitas dalam industri perfilman tanah air.

"Kepada sineas yang belum menang saya mengimbau terus mengembangkan potensi yang dimiliki. Saya percaya kalian memiliki potensi luar biasa yang harus terus diasah, karena mahakarya akan selalu menemukan jalannya," pungkas Sandiaga Uno. (mcr10/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno membeberkan potensi dunia perfilman dalam menyerap tenaga kerja.


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News