Sane Tewas Terseret Arus Sungai di Bima NTB, Dua Korban Lainnya Terluka

Sane Tewas Terseret Arus Sungai di Bima NTB, Dua Korban Lainnya Terluka
Seorang korban terluka atas nama Furah (45), dievakuasi oleh warga setelah terseret banjir di sungai Desa Sambori, Kecamatan Lambitu, Kabupaten Bima, NTB, Senin (3/4/2023) pukul 17.00 Wita. Foto: ANTARA/HO-BPBD Kabupaten Bima

Korban selamat atas nama Yasin mendapatkan perawatan oleh bidan desa setibanya di rumah. Sedangkan Furah selaku isterinya dibawa ke Puskesmas Lambitu untuk mendapatkan perawatan intensif karena luka yang dialaminya cukup serius.

Sementara itu Humas Kantor SAR Mataram I Gusti Lanang Wiswananda mengatakan pihaknya sedang dalam siaga karena adanya banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bima dan Kota Bima sejak Sabtu (1/4) hingga Senin.

"Baru ini kami mendapat laporan dari Camat Woha, kondisi air masih tinggi. Tim evakuasi diminta untuk tetap siaga di lokasi Desa Nisa. Wilayah Penapali sudah naik banjir, banyak warga yang mengungsi," katanya.(antara/jpnn)

Seorang perempuan bernama Sane, 55, tewas terseret arus ketika menyeberangi sungai di Desa Sambori, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin pukul 17.00 WITA.


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News