Sangkal Tuduhan Dengan Tas Murahan

PARIS Hilton tadi malam berusaha meyakinkan polisi bahwa tas berisi kokain yang ia bawa bukan miliknya. Pewaris jaringan bisnis Hotel Hilton itu menyodorkan alasan bahwa tas itu "terlalu murah" baginya.

Jumat (27/8) malam lalu, Hilton berada di Cadillac hitam milik pacarnya, ketika polisi di Las Vegas menghentikan pasangan tersebut setelah melihat asap ganja mengepul di dalam mobil mewah itu. Gadis pirang berusia 29 tahun itu dikabarkan tengah mengambil lipstik ketika sebuah tas berisi kokain itu terjatuh. Paris dan kekasih barunya, Cy Waits (34), ditangkap atas tuduhan kepemilikan narkoba.

Paris yang pernah menghabiskan 23 hari di balik jeruji di tahun 2007 karena mengemudi dalam pengaruh alkohol, memang dilepaskan dengan jaminan sekitar USD 2000. Meski Begitu, ia sangat "takut" akan dijebloskan kembali ke penjara.

Bagi Paris, tersandung masalah narkoba bukanlah yang pertama kali. Bahkan selam musim panas ini saja, ia sudah tiga kali berurusan dengan polisi karena narkoba. Di antaranya, tuduhan yang dijatuhkan polisi Afrika Selatan kepada teman Paris saat Piala Dunia karena ganja. Dua minggu kemudian, Paris didapati menyimpan ganja dalam tasnya di Corsica. Hanya saja karena beratnya kurang dari satu gram, sehingga terlalu kecil dituntut berdasarkan peraturan di pulau milik Prancis tersebut.