Sanksi FIFA Kian Dekat
Setelah "Resmi" Ada Dua PSSI
Senin, 19 Maret 2012 – 06:00 WIB
Kalau KN yang dibentuk, seperti yang pernah dilakukan FIFA tahun lalu yang diketuai Agum Gumelar, Indonesia diberi waktu tiga bulan untuk menghelat kongres guna memilih ketua umum.
Intinya, mendung gelap masih akan lama menggelayut di persepakbolaan tanah air. Meski, Djohar yakin Indonesia tidak akan terkena sanksi ke FIFA. Alasannya, selama ini Indonesia selalu kooperatif.
"Hasil (kongres) ini nanti akan kami laporkan ke FIFA dan kami jelaskan semuanya. Kami yakin FIFA akan mengerti," tutur Djohar.
Keyakinan yang sama juga disuarakan La Nyalla. Hari ini dia berencana menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) untuk membahas persoalan yang harus segera diatasi. "Mulai besok (hari ini_red) Exco akan rapat dan mulai mengambil langkah agar hasil KLB ini dilegitimasi FIFA," kata Nyalla.
PALANGKARAYA - Akhirnya, yang dikhawatirkan semua pecinta sepak bola tanah air itu terjadi juga: Indonesia "resmi" memiliki dua "PSSI".
BERITA TERKAIT
- Wanita-Wanita Belanda Mengamuk di Laga Pembuka VNL 2024
- Bali United Vs Persib Bandung 1-1: Bersejarah, Pakai VAR, Dramatis
- Thailand Open 2024: 4 Ganda Campuran Indonesia Tidak Kesulitan Melangkah ke 16 Besar
- Federal Oil Beri Pujian Kepada Marc Marquez
- Link Live Streaming Bali United Vs Persib Bandung: Tak Ada Gol dan VAR di Babak Pertama
- 758 Atlet Jateng Siap Berlaga di PON Aceh-Sumut, Nana Sudjana Targetkan Raih Peringkat Tiga Besar