Santri Gontor Meninggal, Soimah Menangis, Hotman Paris: Fotonya Sangat Mengerikan

Santri Gontor Meninggal, Soimah Menangis, Hotman Paris: Fotonya Sangat Mengerikan
Siti Soimah saat mendatangi pengacara kondang Hotman Paris untuk mengadukan kasus kematian putranya Albar Mahdi, santri di Ponpes Gontor 1. Foto: Cuci Hati/JPNN.com

jpnn.com - PALEMBANG - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea datang ke Kota Palembang untuk mengawal kasus pemukulan yang dialami seorang perempuan yang diduga dilakukan oknum anggota DPRD Kota Palembang di salah satu SPBU di Palembang, Jumat (5/8) lalu.

Selain itu, kedatangan Hotman Paris bersama timnya ke Palembang dalam rangka bagian program Hotman 911.

Program Hotman 911 merupakan program bantuan hukum secara gratis kepada masyarakat ekonomi lemah yang sedang mencari keadilan atas kasus yang dialami.

Seorang jurnalis di Palembang, Siti Soimah (44), merupakan salah satu warga yang mengadu kepada Hotman Paris.

Siti Soimah mengadukan kasus kematian putranya bernama Albar Mahdi, Senin 22 Agustus lalu di salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) ternama di Jawa Timur.

Wanita yang akrab disapa Mbak Soim itu harus kehilangan putra pertamanya untuk selama-lamanya diduga akibat mengalami tindak kekerasan.

"Saya mendapat kabar dari pengasuhan Gontor 1 anak saya telah meninggal dunia Senin, 22 Agustus 2022 pukul 10.20, padahal di surat keterangan yang kami terima meninggal pukul 06.45 WIB," ungkapnya dengan berlinang air mata, Minggu (4/9), di restoram Buntut Sunda Kang Ali Palembang.

Selang waktu anaknya meninggal dan kabar yang disampaikan pihak ponpes itu menjadi pertanyaan bagi keluarga korban.

Putra Siti Soimah bernama Albar Mahdi, santri di Ponpes Gontor 1, meninggal dunia, Hotman Paris mendesak Kapolda Jatim melakukan pengusutan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News