Saran Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk Pelaku UMKM
Kendati demikian, Ferry mengakui pentingnya dukungan pemerintah dan swasta. Salah satunya, lewat pameran.
Sejak mengikuti Pusat Pelatihan Kewirausahaan (PPK) Sampoerna, dia mengaku mempunyai lebih banyak peluang untuk memamerkan produknya.
’’Saking seringnya pameran akhirnya produk kami dibicarakan,’’ ucap Ferry. Berawal dari kabar mulut ke mulut, produk Ferry lantas diberitakan media.
Senada dengan Ferry, Dedi Kurnia pun merasakan banyak manfaat setelah usahanya mendapatkan sentuhan pemerintah dan swasta.
De'nil Puding Surabaya yang Dedi miliki mampu bersaing di pasaran setelah dibina swasta.
Pembinaan yang dimaksud adalah pelatihan pembuatan produk dan edukasi tentang bahan-bahan pembuatnya.
Direktur Hubungan Eksternal PR HM Sampoerna Tbk Elvira Lianita mengungkapkan, membina UMKM gampang-gampang sulit.
Sebab, banyak pengusaha yang menyerah di tengah jalan. Jika tidak ada tekad yang kuat, pelatihan dan pembinaan yang dilakukan pemerintah dan swasta akan sia-sia.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, pemerintah bersinergi dengan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan swasta sejak 2010.
- Fokus Bina UMKM, PNM Hadir di 57th APEC SMEWG
- Cermati Perkembangan Global, BRI Lebih Fokus ke Tantangan Domestik Melalui Pemberdayaan UMKM
- Dorong Pelaku Usaha Naik Kelas, Pertamina Gelar UMK Academy 2024
- FIF Group dan Universitas Parahyangan Meluncurkan Score FLS
- Sukses Bawa UMKM Go Global, Pertamina Kembali Gelar UMK Academy, Ini Link Pendaftarannya
- Pertamina Gandeng Perempuan Pelaku UMKM dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan