Satgas Nemangkawi Kejar Anak Buah Lekagak Telenggen yang Tertembak

Satgas Nemangkawi Kejar Anak Buah Lekagak Telenggen yang Tertembak
Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Iqbal Alqudusy. (ANTARA/HO/Satgas Nemangkawi)

jpnn.com, JAYAPURA - Dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lekagak Telenggen tewas dalam baku tembak dengan Satgas Penegakan Hukum Nemangkawi yang terdiri dari gabungan TNI dan Polri, di Mayuberi, Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (16/5).

Sementara, satu anggota KKB melarikan diri dalam kondisi tertembak dengan membawa senjata api jenis AK-47.

Satgas Penegakan Hukum Nemangkawi menjadwalkan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus kontak tembak itu.

"Memang Satgas Gakkum Nemangkawi telah berencana melakukan olah TKP di Mayuberi, setelah kontak tembak dengan KKB di wilayah tersebut," kata Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Iqbal Alqudusy, Minggu (16/5).

Iqbal membenarkan dalam baku tembak yang terjadi pada Minggu (16/5) pukul 3.19 WIT, itu dua anggota kelompok pimpinan Lekagak Telenggen tewas, dan satu lainnya kabur.

"Selain menewaskan dua anggota KKB juga mengamankan satu pucuk senjata api jenis Mouser," kata Iqbal.

Dia menambahkan dari laporan yang diterima, anggota KKB yang tertembak itu membawa satu pucuk senpi jenis Mouser kaliber 7,62, 17 butir amunisi, dua magasen moser, satu teropong siang, satu HT Icon, bendera bintang kejora, tiga HP, uang Rp 14.400.000,- dan tiga buah KTP.

Penyisiran masih dilakukan di sekitar TKP. Anggota juga melakukan pengejaran terhadap satu anggota KKB yang melarikan diri dengan membawa satu pucuk senpi jenis AK-47 milik rekannya yang tewas.

"Olah TKP dijadwalkan hari ini, yang dilakukan Satgas Gakkum Nemangkawi di Kampung Mayuberi," jelas Kombes Iqbal.

Satgas Penegakan Hukum Nemangkawi mengejar anggota KBB pimpinan Lekagak Telenggen, yang tertembak dan kabur membawa AK-47. Dua anggota KKB teroris tewas dalam baku tembak itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News